Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak yakni tinggi badan anak lebih rendah atau pendek (kerdil) dari standar usiannya. Salah satu fokus pemerintah desa saat ini adalah meminimalisir pencegahan stunting. Upaya ini bertujuan agar anak-anak di desa padang jaya dapat tumbuh dan berkembang secara optimal dan maksimal, dengan disertai kemampuan emosional, sosial dan fisik yang siap untuk belajar, serta mampu berinovasi.
Ada berbagai faktor yang dapat menyebabkan Stunting, yaitu kekurangan asupan nutrisi selama proses kehamilan hingga anak lahir. Penyebab anak stunting yang satu ini bisa tejadi karena kondisi finansial keluarga yang buruk atau akses sumber makanan bergizi yang sulit, keterbatasan fasilitas kesehatan untuk mendukung kebutuhan ibu hamil, bayi, dan ibu menyusui.
Masalah-masalah non kesehatan menjadi akar dari masalah stunting, baik itu masalah ekonomi, politik, sosial, budaya, kemiskinan, kurangnya pemberdayaan perempuan, serta masalah degradasi lingkungan. Karena itu, kesehatan membutuhkan peran semua sektor dan tatanan masyarakat. Hal ini dikarenakan anak stunted, bukan hanya terganggu pertumbuhan fisiknya (bertubuh pendek/kerdil) saja, melainkan juga terganggu perkembangan otaknya, yang mana tentu akan sangat mempengaruhi kemampuan dan prestasi di sekolah, produktivitas dan kreativitas di usia-usia produktif.
Dengan mengadakan kegiatan penyuluhan pencegahan stunting di RT. 03 dan RT. 04 di Desa Padang Jaya. Turut hadir dalam kegiatan ini ketua dan anggota PKK Desa Padang Jaya, pemateri dari puskesmas dan warga setempat. Bentuk penyuluhannya adalah memberikan layanan informasi dengan bekerja sama dengan dinas kesehatan setempat untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat mengenai bahaya dari kasus stunting dan cara pencegahannya, yang diharapkan bisa membuat masyarakat menjadi lebih paham dan waspada mengenai pentingnya tumbuh kembang anak yang optimal.
Kasus stunting di Desa Padang Jaya bisa terbilang tinggi dalam 1 tahun ini, desa Padang Jaya berada dalam urutan ke-3 se- Kecamatan Kuaro. Hal ini membuat masyarakat menjadi khawatir akan tumbuh kembang anak. Harapannya adalah dengan diadakannya penyuluhan pencegahan stunting di Desa Padang Jaya kesadaran masyarakat terkait tumbuh kembang anak semakin diperhatikan dan meningkat, sehingga bisa mencegah terjadinya stunting dan menurunkan presentase stunting di Indonesia Khususnya di Desa Padang Jaya, Kecamatan Kuaro, Kabupaten Paser.
Dipublikasikan oleh Mahasiswa KKN UINSI'22
